Sunday, January 13, 2013

SCRAPBOOK FOR IRA

Selamat pagi Minguuuu, aku sayang kamu! Muah :*
Akhirnya setelah sekian lama, ide buat ngepost muncul lagi. Entah apa yang terjadi pada otakku. Itu nggak penting. Maksudku, itu penting tapi nggak penting diceritain di sini hahaha
Sesuai judul postingan ini, aku mau bahas hasil karyaku bersama teman-temanku. This is it!

EVOLUSI


1.       Apa yang dimaksud evolusi?
Jawab :
Evolusi merupakan peristiwa perubahan genetik dari generasi suatu populasi baik hewan maupun tumbuhan dalam waktu yang lama.
2.       Sebutkan dan jelaskan macam-macam teori evolusi!
Jawab :
1. Teori Evolusi Aristoteles (384-322 SM). Aristoteles adalah seorang filosof yang berasal dari yunani, yang mencetuskan teori evolusi. Ia mengatakan bahwa evolusi yang terjadi berdasarkan metafisika alam, maksudnya metafisika alam dapat mengubah organisme dan habitatnya dari bentuk sederhana ke bentuk yang lebih kompleks.
2. Teori Evolusi Anaximander (500 SM). Anaximander juga merupakan seorang filosof yang berasal dari yunani. Ia berpendapat bahwa manusia berawal dari makhluk akuatik mirip ikan dan mengalami proses evolusi.
3. Teori Evolusi Empedoclas (495-435 SM). Empedoclas adalah seorang filosof yunani. Ia mengemukakan teori bahwa kehidupan berasal dari lumpur hitam yang mendapat sinar dari matahari dan berubah menjadi makhluk hidup. Evolusi terjadi dengan dimulainya makhluk hidup yang sederhana kemudian berkembang menjadi sempurna dan akhirnya menjadi beraneka ragam seperti sekarang ini.
4. Teori Evolusi Erasmus Darwin (1731-1802). Erasmus Darwin adalah kakek dari Charles Robert Darwin, seorang tokoh evolusi berkebangsaan inggris. Teorinya adalah bahwa evolusi terjadi karena bagian fungsional terhadap stimulasi adalah diwariskan. Ia menyusun buku yang berjudul Zoonamia yang menentang teori evolusi dari lamarck.
5. Teori Evolusi Count De Buffon (1707-1788). Buffon berpendapat bahwa variasi-variasi yang terjadi karena pengaruh alam sekitar diwariskan sehingga terjadi penimbunan variasi.
6. Teori Evolusi Sir Charles Lyell (1797-1875). Lyell adalah seorang ilmuwan yang berasal dari skotlandia dengan bukunya yang terkenal berjudul Principles of Geology. Di dalam bukunya tersebut lyell berpendapat bahwa permukaan bumi terbentuk melalui proses bertahap dalam jangka waktu yang lama.
7.  Teori Evolusi Jean Baptise de Lamarck (1744 – 1829). Lamarck berpendapat bahwa dari makhluk hidup yang paling sederhana sampai yang paling rumit ada hubungan keturunan antara satu dengan yang lain. Pendapat yang lain bahwa binatang beradaptasi terhadap berbagai macam unsure lingkungan dengan menggunakan dan mengembangkan organ tubuh yang ada.
8. Teori Evolusi Charles R. Darwin (1809-1882). Charles Darwin menyatakan bahwa :
-        Dalam perjuangan hidup (struggle of life) hanya hewan yang paling uletlah yang paling mampu untuk menyesuaikan diri dengan keadaan iklim dan suasana sekitarnya.
-        Dalam bukunya The Origin of Species (Terbit tahun 1859), dikemukakan bahwa semua jenis binatang berasal dari satu sel purba.
-        Dalam bukunya The Descent of Man (Terbit tahun 1871), dikatakan bahwa binatang yang paling maju itu kera, dengan mengalami proses struggle of life sedikit demi sedikit berubah dan dalam jenisnya yang paling sempurna mengarah meuju wujud kemanusiaan. Binanatang menjadi manusia.
9. August Weismann (1934 – 1914). Weismann berpendapat bahwa sel-sel tubuh tidak dipengaruhi oleh lingkungan dalam penurunannya, melainkan berdasarkan pada prinsip genetika. Weismann melakukan percobaan untuk membuktikan teorinya tersebut. Perlakuan diberikan kepada dua tikus yang dipotong ekornya dan kemudian kedua tikus tersebut dikawinkan. Hasilnya adalah generasi keturunannya masih berekor panjang sampai generasi ke-21. Dari percobaan yang dilakukan tersebut maka akhirnya Weismann menarik kesimpulan seperti berikut.
1.       Perubahan sel tubuh karena pengaruh lingkungan tidak diwariskan kepada generasi berikutnya.
2.       Evolusi merupakan masalah genetika, artinya evolusi adalah gejala seleksi alam terhadap faktor-faktor genetika.

3.       Bandingkan dan jelaskan teori evolusi menurut Darwin dan Lamarck!
Jawab :
Teori Evolusi Jean Baptise de Lamarck. Jean Baptise de Lamarck (1744 – 1829) seorang ahli biologi kebangsaan Perancis, memiliki suatu gagasan dan menuliskannya dalam bukunya berjudul “Philoshopic”. Dalam bukunya tersebut Lamarck mengatakan sebagai berikut.
  1. Lingkungan mempunyai pengaruh pada ciri-ciri dan sifat-sifat yang diwariskan melalui proses adaptasi lingkungan.
  2. Ciri dan sifat yang terbentuk akan diwariskan kepada keturunannya.
  3. Organ yang sering digunakan akan berkembang dan tumbuh membesar, sedangkan organ yang tidak digunakan akan mengalami pemendekan atau penyusutan, bahkan akan menghilang. Contoh yang dapat digunakan oleh Lamarck adalah jerapah. Menurut Lamarck, pada awalnya jerapah memiliki leher pendek. Karena makanannya berupa daun-daun yang tinggi, maka jerapah berusaha untuk dapat menjangkaunya. Karena terbiasa dengan hal ini maka semakin lama, leher jerapah menjadi semakin panjang dan pada generasi berikutnya akan lebih panjang lagi.
Teori Lamarck ditentang oleh Erasmus Darwin (kakek dari Charles Darwin) yang mengatakan bahwa populasi jerapah adalah heterogen, ada yang berleher pendek dan ada yang berleher panjang. Jerapah-jerapah tersebut berkompetisi untuk mendapatkan makanan. Dari persaingan tersebut jerapah berleher panjang akan menang dan akan tetap hidup, sifat ini akan diwariskan kepada keturunannya. Jerapah yang berleher pendek akan mati dan perlahan-lahan mengalami kepunahan.
1.       Pokok-pokok pikiran yang digunakan darwin dalam penyusunan teori evolusi!
Jawab :
·         Tidak ada individu yang identik, selalu ada variasi meskipun dalam satu keturunan
·         Setiap populasi cenderung bertambah banyak karena setiap makhluk hidup mampu berkembang biak.
·         Untuk berkembangbiak diperlukan makanan dan ruang yang cukup.
·         Pertambahan populasi tidak berlangsung secara terus menerus, tetapi dipengaruhi oleh berbagai macam faktor pembatas antara lain makanan dan predasi.

2.       Sebutkan petunjuk-petunjuk adanya evolusi!
Jawab :
Petunjuk – petunjuk adanya evolusi :
  1. Fosil sebagai catatan sejarah evolusi makhluk hidup.
Fosil adalah sisa atau jejak dari makhluk hidup yang telah membatu. Contoh fosil yang paling lengkap ditemukan dari zaman ke zaman adalah fosil kuda.
Perubahan yang terjadi pada species kuda antara lain :
-        Leher semakin panjang dan gerakan makin lincah
-        Kepala semakin panjang, jarak ujung mulut dengan mata semakin panjang.
-        Tubuh kuda semakin besar.
-        Geraham muka dan belakang bertambah besar sesuai untuk mengunyah rumput.
-        Anggota tubuh semakin  panjang,dapat berlari cepat,rotasi tubuh semakin berkurang.
-        Jumlah jari kaki pada mulanya 5, sekarang tingal 1 jari saja.

  1. Adanya homologi organ tubuh dari berbagai hewan vertebrata
Homologi adalah organ – organ tubuh makhluk hidup yang mempunyai bentuk asal yang sama tetapi mempunyai fungsi dan struktur yang berbeda.
  1. Adanya embriologi perbandingan
Urutan tahapan perkembangan embrio dari hewan –hewan tingkat tinggi adalah:
zigot → morula → blastula→ gastrula → kemudian mengalami diferensiasi  dan spesialisasi membentuk organ.
Perkembangan individu mulai dari sel telur dibuahi (zigot) hingga individu sampai dewasa bahkan sampai mati disebut ontogeny. Terdapat kesamaan tahap – tahap perkembangan embrio hewan –hewan vertebrata sampai pada tahap tertentu. Sedangkan filogeni adalah sejarah singkat perkembangan makhluk hidup dari filum yang paling sederhana hingga filum yang sekarang.
  1. Adanya pengaruh penyebaran geografi.
Burung –burung finch di kepulauan Galapagos semula berasal dari daratan Amerika Selatan,kemudian menemukan menemukan lingkungan yang baru yang berbeda dengan asalnya. Varian –varian yang menemukan lingkungan baru itu terus berkembang sehingga menghasilkan species baru dan tidak dapat mengadakan inrterhibridasi dengan moyangnya.
  1. Adanya variasi individu dalam satu keturunan
Dari proses hibridasi dapat menghasilkan bermacam –macam varian. Apabila proses itu berlangsung terus –menerus dalam waktu yang sangat panjang akan terbentuk sangat banyak variasi –variasi, akibatnya keturunannya akan mempunyai sifat yang menyimpang jauh dengan nenek moyangnya.
  1. Analogi
    A
    lat-alat tubuh yang mempunyai bentuk dasar yang berbeda namun karena perkembangan evolusi yang konvergen alat-alat tersebut mempunyai fungsi yang sama.

Wednesday, December 12, 2012

FRUSTASI

Selamat malam :')
Malam ini gelap, AAAA~ Hidupku gelap wkwk *alay*
Aku bukan patah hati ya, aku cuma frustasi. Frustasi sama diriku sendiri. Entah kenapa, tiap kali aku ngomong pasti ada yang tersinggung. Dan bodohnya aku baru sadar kalo kata-kataku itu menyinggung mereka, setelah mereka tersinggung. Ah sial! Kenapa penyesalan selalu datang di akhir.
Ini bukan berarti aku nggak berpikir sebelum bertindak. Aku udah mikirin semuanya, sebelum ngomong aku mikirin kata-kataku menyinggung mereka nggak sih. Menurutku aku udah mikir mateng-mateng. Tapi kenapa endingnya banyak yang tersinggung ya. Apasih yang salah? Jalan pikirku?
Oke, sepertinya memang itu jawabannya. Aku sadar, otakku bekerja seolah-olah aku masih kecil, sehingga aku bertindak seperti anak SD yang masih sangat perlu bimbingan orang tua. Padahal aku sekarang berusia 17 tahun, dan menurutku bukan saatnya untuk bertindak seperti anak kecil lagi. Aku sadar sesadar-sadarnya kalo aku harus berubah. Aku berusaha, berusaha merubah jalan pikirku menjadi lebih dewasa.
Aku berusaha mulai dari menjaga emosi, sikap, kata-kata, penampilan. Tapi semuanya butuh proses, butuh waktu yang cukup lama supaya aku nggak mengulanginya lagi. Maksudku mengulangi bertindak seperti anak kecil lagi.
Sementara ini aku masih sering mengulanginya. Emosiku masih belum stabil, kadang aku melakukan hal-hal yang tidak sepatutnya dilakukan oleh gadis seusiaku. Tapi untuk kata-kata, aku benar-benar telah berusaha mengontrol semua kata-kata yang aku ucapkan supaya tidak ada orang yang tersinggung dengan kata-kataku. Sayangnya, masih ada yang tersinggung dengan kata-kataku. Maaf, aku benar-benar minta maaf. 
Asal kalian tau, inilah yang membuatku sedih, frustasi, HAH! kecewa dengan diri sendiri!
Gimana sih perasaan kalian, ketika kalian udah bener-bener mikirin sesuatu mateng-mateng tapi endingnya nggak sesuai dengan cita-cita. Dan kalian tau kalo itu salah kalian sendiri, semacam kurang teliti. Yah semacam itulah *pengen mewek*
Terus, apasih yang harus kulakukan? Minta maaf? Udah sering. Lama-kelamaan aku takut kalo kata maafku nggak berarti lagi buat mereka karena aku sering melakukannya. Perbuatan yang dilakukan berulang kali, semacam tidak bisa dipercaya.
Merubah jalan pikirku? Bukankah aku sedang melakukannya. Aku sedang dalam proses menuju dewasa. Selama proses itu, apa sih yang harus kulakukan?
Sekarang aku jadi semakin takut untuk berbicara, ehm maksudku... Ah aku bingung. Aku kan bawel, cerewet. Aku butuh teman yang bisa membantuku. Memahamiku. Adakah? Pasti salah satu di antara kalian ada! Peluk cium :* {}



Sunday, December 2, 2012

BIOLOGI MUTASI

  • Mutasi merupakan peristiwa berubahnya susunan materi genetika (DNA) yang berakibat berubahnya fenotip suatu makhluk hidup.
  • Mutan yaitu makhluk hidup yang mengalami mutasi, Mutagen yaitu faktor penyebab mutasi.
  • Macam-macam mutasi :
1. Berdasarkan Tipe Sel yang Mengalami :
  • Germinal / Gamet (Pada sel kelamin; bersifat menurun)
  • Somatis (Pada sel somatik; tidak menurun)
2. Berdasarkan Faktor Kejadiannya :
  • Alami (Terjadi alami; contoh mutagennya yaitu sinar radioaktif, UV, dan kosmis)
  • Buatan (Terjadi karena campur tangan manusia)
3. Berdasarkan Tingkatannya :
a. Mutasi Gen
  • Menyebabkan perubahan urutan basa DNA
  • Akibat kesalahan selama penggandaan DNA
  • Terputusnya ikatan oksigen-fosfat (Pangkal DNA putus kemudian tersambung dengan yang lain)
  • Substitusi pasangan basa 
  • Transisi : Purin diganti purin, pirimidin diganti pirimidin
  • Transversi : Purin diganti pirimidin, pirimidin diganti purin
  • Perubahan jumlah basa
  • Adisi : Penambahan satu atau lebih basa pada ujung gen
  • Insersi : Penambahan satu atau lebih basa pada bagian tengah gen
  • Perubahan letak urutan basa (inversi) : Letak urutan basa tertentu bertukar tempat dengan basa lainnya
b. Mutasi Kromosom
  • Menyebabkan perubahan susunan atau jumlah kromosom
  • Mutasi kromosom dibagi menjadi 2 :
  • 1. Perubahan susunan kromosom
  • Delesi / Defisiensi yaitu hilangnya sebagian lengan kromosom, kalau di ujung disebut delesi terminal. Delesi makhluk hidup homozigot menyebabkan kematian, delesi makhluk hidup heterozigot menyebabkan alel resesif secara fenotip menjadi dominan.
  • Duplikasi yaitu penambahan lengan kromosom homolog
  • Translokasi yaitu terjadi karena patahan kromosom tidak menempel pada kromosom homolognya tapi menempel pada kromosom bukan homolog
  • Inversi yaitu patahan kromosom kembali pada bagian kromosom asalnya tapi dalam posisi terbalik
  • 2. Perubahan jumlah kromosom
  • Euploid, kromosom makhluk hidup euploid adalah kelipatan kromosom haploid
  • Aneuploid, dibagi menjadi 5 yaitu:
  • a. Monosomi (2n-1)
  • b. Nulisomi (2n-2)
  • c. Trisomi (2n+1)
  • d. Trisomi ganda (2n+1+1)
  • e. Tetrasomi (2n+2)