Band Gap
Friday, April 24, 2020
Nanopartikel adalah partikel yang berukuran 1 hingga 100 nanometer. Dalam nanoteknologi, sebuah partikel didefinisikan sebagai objek kecil yang berperilaku sebagai satu kesatuan penuh sehubungan dengan transportasi dan sifatnya[1,2]. Berdasarkan sumber yang digunakan, ada terutama empat jenis nanopartikel yang terdiri dari[1] :
- Nanopartikel Logam
- Nanopartikel Oksida Logam
- Nanopartikel Berbasis Karbon
- Nanopartikel Polimer
Oksida logam memainkan peran yang sangat penting dalam banyak bidang ilmu kimia, fisika, dan material. Berbagai jenis senyawa oksida logam dapat dibentuk dari unsur-unsur logam. Senyawa ini memiliki geometri struktural dengan stifat elektronik yang dapat menunjukkan karakter logam, semikonduktor atau isolator.
Dalam aplikasi di bidang teknologi, oksida logam digunakan untuk pembuatan sirkuit mikroelektronika, sensor, perangkat piezoelektrik, sel bahan bakar, pelapis untuk melindungi permukaan terhadap korosi, dan sebagai katalis.
Dalam
bidang kimia organik, dikenal banyak reaksi kopling (pembentukan ikatan C-C),
antara lain Reaksi Heck, Reaksi Suzuki, Reaksi Sonogoshira, Reaksi Negishi, Kumada,
Tsuji-Trost, dan lain-lain. Reaksi-reaksi tersebut telah memainkan peran yang
sangat menentukan dan penting dalam sintesis kimia serta telah merevolusi cara
orang berpikir tentang kimia organik.
Reaksi
Heck digunakan secara luas dalam banyak sintesis, termasuk agrokimia, bahan
kimia, farmasi, dan lain-lain. Reaksi ini diperkenalkan oleh Mizoroki dan Heck lebih
dari empat dekade lalu. Ini telah menarik banyak perhatian karena efisiensi
tinggi dan kemudahannya. Metodologi sih menarik dari sudut pandang sintetis
karena kemoselektivitasnya tinggi, kondisi reaksi ringan, toksisitas rendah dan
biaya reagen murah, khususnya jika katalis didaur ulang.
Reaksi Heck
merupakan reaksi kopling C-C dengan katalis Palladium (Pd) antara Aril Halida
atau Vinil Halida dan Alkena atau Olefin yang teraktivasi dengan adanya basa. Reaksi Heck disebut juga reaksi
vinilasi atau arilasi olefin di mana berbagai macam olefin dapat digunakan,
seperti turunan dari akrilat, stirena atau ikatan rangkap intramolekul. Varian
aril halida yang dikembangkan selain aril bromida dan iodida adalah triflat
aromatik, aroil klorida, aril sulfonil klorida, garam diazonium aromatik, aroil
anhidrida, aril klorida dan aril silanol.
Thursday, April 23, 2020
Studi Kasus Pencemaran Minyak
Kasus
:
Ledakan
pada anjungan pengeboran minyak lepas pantai di Deepwater Horizon di Teluk
Meksiko menewaskan 11 orang dan memuntahkan hampir lima juta barel minyak ke
Teluk dan mengakibatkan pencemaran di daerah sekitar teluk.
Subscribe to:
Posts (Atom)