Wednesday, March 8, 2017

Do It Your PAPER QUILLING PROJECT

When i'm doing a project and it doesn't have any correlation with my #campuslyfe, i always yelling to myself not to regret it. Please, don't ever regret it! Although it takes time, make you tired, don't make it a reason to put off your thesis -i-mean-skripsi-for-you-hey!-bachelor-fighter! 
I have a good quotation for you : 
Time you enjoy wasting, is not wasting time.
By the way anyway awkay, kali ini aku bakal kasih penjelasan bagaimana cara membuat bentuk bunga dengan teknik quilling paper. As always, karena membuat kreasi dengan paper quilling adalah hobi yang wajib disalurkan dan menulis di blog ini juga merupakan sebuah keharusan, well, harusnya sih, walaupun realita mengatakan sebaliknya. Kesibukan kuliah mengalahkan segalanya, ea. hehehe.
Pertama-tama, yang harus kita lakukan adalah menyiapkan alat dan bahan. Alat yang kita butuhkan ada jarum quilling, pinset, gunting, tusuk gigi, dan penggaris berlubang. Sedangkan bahan yang kita perlukan adalah kertas A4 warna yang udah dipotong dan siap digulung, jangan lupa lem fox putihnya ya.

Tuesday, November 29, 2016

Behind the Scene: Bachelor of Science soon-to-be

Selamat pagi dini hariii gengs! Sehat kan?
Gak nyangka ya udah dua bulan aku berurusan dengan penelitian buat tugas akhir a.k.a skripsi. Tiap hari berangkat pagi pulang sore, rusuh di laboratorium, mondar-mandir gak jelas lagaknya praktikum tapi kadang ga ngerti apa esensinya. Emmm kayanya aku ga separah itu juga sih :(
Jadi inget waktu minggu-minggu pertama penelitian, you know lah. Aku adalah manusia pemalas yang bisa kapan aja berubah jadi ambisius kalo udah punya target tersendiri. Gausah nanya, apa lagi coba target mahasiswa tingkat akhir kalo bukan wisuda? Tapi yang aku rasain di awal ini bener-bener setres yang berpotensi menimbulkan gangguan jiwa seandainya kebablasan. Awkay, singkat cerita, penelitian yang aku lakuin sekarang adalah penelitian menggunakan berbagai macam kombinasi metode yang belum semuanya pernah aku pelajari selama kuliah sebelumnya. 
Kalo kamu adalah mahasiswa jurusan kimia murni, kamu akan sering mendengar istilah refluks, ekstraksi, kromatografi lapis tipis, kromatografi kolom, evaporasi, kristalisasi, rekristalisasi, filtrasi, dan si-si-si yang lain.

Sunday, September 25, 2016

Hiasan Dinding Paper Quilling

Minggu pagi enak nih kalo dipake buat bikin sesuatu yang menghasilkan. Kali ini aku mau bahas tentang paper quilling. Aku lumayan sering sih bahas paper quilling. Mulai dari bentuk yang sederhana, sampai yang lumayan ribet. Walaupun hanya dalam beberapa postingan aja. Terakhir aku bikin postingan tentang cara membuat bentuk bunga. Nah kali iniii, aku pengen kasih referensi aja hasil karya akuh yang menurutku paling ribet bikinnya, yang harus mengerahkan seluruh tenaga, waktu, harus ekstra sabar, dan jangan lupa ide kreativitasnya.
Ide ini juga berkat ikut workshop paper quilling bareng mba asri beberapa bulan yang lalu sih. Ini dia! Jenis alat dan bahan yang aku pake udah pernah aku jelasin ya di siniii. Cara bikinnya gini, pertama kalian beli kertas A4 tebal warna putih, atau terserah kalian warna apa. Cari jenis font yang sekiranya lebar per hurufnya cukup untuk dimasuki kertas quillingnya. Kaya yang ada di gambar. Jangan pilih jenis font huruf seperti Times New Roman, atau Arial, atau Comic Sans. Buat di corel draw kalo pengen ukurannya tepat seperti yang kalian inginkan. Kalo ga bisa, pake word biasa juga gapapa.

Saturday, September 17, 2016

Dilan vs Ari, Pidi Baiq vs Esti Kinasih (?)


Aku gak pernah menyangka bahwa dengan bodohnya aku telah menyia-nyiakan novel ter-hits masa kini. Dua tahun lalu, waktu aku mampir toko buku buat cari kado temen, aku gak sengaja baca sinopsis novel berjudul Dilan. Motivasi terhina sepanjang masa kala itu adalah aku yakin novel Dilan akan mengingatkanku pada kenangan masa SMA, yang, hmm jujur sampai detik ini aku mengetik tulisan, adalah masa terindah yang pernah kualami. Jangan baper, masa kuliah juga indah, tapi beda feel-nya, Sayangnya, setelah aku tersenyum manis pada kasir toko buku dan mengucapkan terima kasih, aku tak pernah sempat bahkan hanya sekedar membuka segel plastik novel itu. Sombong sekali aku hahaha
Dua tahun berlalu, entah gimana awalnya maafin ya, aku ga berniatan untuk mengingatnya lagi, mulai banyak yang membicarakan novel itu. Banyak yang share info workshop dengan Pidi Baiq –Penulis-novel-Dilan-, yang menuliskan resensi novel itu di blog pribadi apalagi, aku salah satunya –yang-ikut-ikutan-nulis-tapigaje. Ga cuma di dunia maya, di dunia nyata pun banyak temen-temen yang heboh kalo lagi bahas novel yang judulnya Dilan ini.