Limbah
cair merupakan limbah yang dihasilkan oleh kegiatan yang berhubungan dengan
kehidupan sehari-hari. Berbicara mengenai pencemaran air, biasanya yang
terlintas dipikiran kita adalah limbah cair dari industri pabrik saja. Padahal
dari rumah tangga, pasar, sawah, rumah sakit, dsb juga berperan banyak dalam
tercemarnya air. Air yang mengandung detergen, tinja dan sisa makanan yang
masuk kesaluran pembuangan air setiap harinya dapat mempengaruhi keseimbangan
fisika dan kimiawi air. Pada kondisi tertentu air bisa bersifat tak terbarukan,
dimana proses perjalanan air tanah membutuhkan waktu ribuan tahun, sehingga
jika pengambilan air tanah dilakukan secara berlebihan maka lama kelamaan air
tanah akan habis.
Berdasarkan
sumber aktivitasnya, limbah cair dibedakan menjadi dua jenis, yaitu limbah cair
yang berasal dari kegiatan industri dan limbah cair domestik yang berasal dari
kegiatan rumah tangga. Sebelum dikembalikan ke lingkungan, limbah cair harus
melalui tahap pengolahan untuk mencegah terjadinya pencemaran di lingkungan
yang dapat membahayakan kehidupan manusia. Karena limbah cair memiliki
karakteristik tertentu yang sifatnya spesifik, jenis pengolahannya juga menyesuaikan
dengan karakteristik yang dimilikinya.