Sunday, February 22, 2015

THE UNIQUE ZEOLITE ♥ ♥



Jadi ceritanya judul di atas itu bacanya "The unique zeolite laflaf". Terinspirasi dari remaja kekinian yang rata-rata kalo nulis "love" jadi "laf". Eh, salah ya? Yaudah mau dibaca apa aja terserah deh. Kali ini aku pengen cerita tentang zeolit. Kalo kalian kuliah di jurusan kimia murni, pasti udah ga asing lagi sama zeolit. Eits, yang lain jangan protes. Karena aku ga tau jurusan lain mempelajari zeolit juga atau engga jadi aku cuma sebut kimia murni aja. Mungkin teknik kimia juga belajar, atau mungkin teknik geologi. Ah aku ngga ngerti, plis jangan paksa aku, aku cuma butiran debu yang terjatuh dan tak bisa bangkit lagi, yang mudah terbawa angin ke langit yang biru pelukismu agung siapa gerangan pelangi pelangi ciptaan Tuhan...hiks :" (@!#*$~%#+!=%^&*???)
Pertama kali tau istilah zeolit ini waktu semester 2 dari mba aul, sengaja sebut nama karena aku bener-bener berterimakasih sama mba nya. Waktu itu aku bener-bener ga ngerti zeolit itu larutan apa, atau benda apa, atau reaksi apa. Kenapa zeolit bisa jadi katalis, kenapa zeolit bisa jadi adsorben, waktu itu aku cuma kepikiran google. Ya, waktu itu aku ngga terlalu paham sama penjelasan mba nya jadi aku berniat buat cari lagi materi di google.
Setelah aku cari materi di google aku sedikit ngerti kalo zeolit itu senyawa. Abisnya kata wikipedia "Zeolit adalah senyawa zat kimia alumino-silikat berhidrat dengan kation natrium, kalium dan barium." Tapi setelah cari materi lagi, ada yang bilang gini "Zeolit merupakan mineral alumina silikat terhidrat yang tersusun atas tetrahedral-tetrahedral alumina (AlO45-) dan silika (SiO44-) yang membentuk struktur bermuatan negatif dan berongga terbuka/berpori."
Yang aku tangkap setelah baca pengertian itu adalah zeolit merupakan senyawa yang tersusun atas tetrahedral alumina dan silika. Nah trus kalo aku pengen punya zeolit bentuknya kaya apa dong ya kan aku kepo kepo bingung gitu abisnya banyak yang bilang zeolit di alam jumlahnya banyak. Ternyata setelah kepo-kepo ke banyak orang akhirnya ngerti juga zeolit itu batuan. Nah batuannya itu berongga atau berpori. Kalian tau batuan macam apa itu? Batuan yang ada di akuarium itu loh, zeolit. 
Zeolit ini dibagi jadi dua macam,yang pertama zeolit alam trus yang kedua zeolit sintetis. Zeolit alam itu ya batuan tadi. Kita bisa langsung ambil dari alam. Kalo yang sintetis itu sifat kimia dan fisika nya sama tapi dibuat dengan bahan lain. Biasanya zeolit sintetis udah dimodifikasi gitu sesuai dengan penggunaannya. Kegunaannya bisa buat katalis, buat adsorben, dan penukar ion.
Menurut sumber, zeolit alam biasanya mengandung kation-kation K+, Na+, Ca2+ atau Mg2+ sedangkan zeolit sintetik biasanya hanya mengandung kation-kation K+ atau Na+. Pada zeolit alam, adanya molekul air dalam pori dan oksida bebas di permukaan seperti Al2O3, SiO2, CaO, MgO, Na2O, K2O dapat menutupi pori-pori atau situs aktif dari zeolit sehingga dapat menurunkan kapasitas adsorpsi maupun sifat katalisis dari zeolit tersebut. Karena inilah zeolit perlu diaktivasi terlebih dahulu. 
Aktivasi zeolit bisa dilakukan secara fisika ataupun kimia. Secara fisika, aktivasi dapat dilakukan dengan pemanasan pada suhu 300-400 oC dengan udara panas atau dengan sistem vakum untuk melepaskan molekul air. Sedangkan aktivasi secara kimia dilakukan melalui pencucian zeolit dengan larutan Na2EDTA atau asam-asam anorganik seperti HF, HCl dan H2SO4 untuk menghilangkan oksida-oksida pengotor yang menutupi permukaan pori. Proses pemanasan bertujuan untuk menguapkan air yang terperangkap dalam pori-pori kristal zeolit sedangkan penambahan asam atau basa bertujuan untuk melarutkan pengotor.
Zeolit kekinian ga cuma bisa buat penukar kation tapi juga bisa buat penukar anion. Tentunya setelah dimodifikasi melalui proses kalsinasi sampai 5000an derajat celcius. 

Ini nih struktur zeolit yang lagi kita bahas. Hmmm bingung mau jelasin apa lagi secara ilmu juga masih cetek. Jadi sekian dulu yaaa kissbye muah :* dadaaaaaaah {}

Thursday, October 2, 2014

A Day With Ammonia

Yay! I'm Your Future Chemist!

Aku udah pernah cerita kan sekarang lagi kuliah di jurusan kimia?
Tapi di blog-ku ga pernah ada posting tentang kimia-kimia gitu ya. Abisnya bingung sih mau cerita apa. Soalnya there is no life without chemistry-kata bu dosen pas PMB, setahun yang lalu. Kemaren sempet pengen jadi anak teknik tapi ga jadi ah hahaha. Abisnya semua yang ada di bumi ini isinya bahan kimia. Apa yang kita hirup, apa yang kita makan, minum, semua bagian tubuh kita ada rumus kimianya! Eh nantang nih ceritanya? wkwk. 
Mulai dari apa yang kita hirup, yaitu gas oksigen memiliki rumus kimia O2. Terus tempe yang biasa kita makan, mengandung protein yang memiliki rumus kimia NH2—CH2CO2H. Kalo apa yang kita minum, bagi yang suka dengan air putih, cukup H2O rumus kimianya. Yang suka manis-manis boleh lah ditambah gula sukrosa C12H22O11Sampai darah yang kita nih punya hemoglobin yang rumus kimianya C3036H4832N840S816Fe4. Kenapa hemoglobin? Soalnya aku inget banget pernah disuruh hitung berat molekul hemoglobin dan hasilnya jauh beda sama temen-temen. Bukan karena salah caranya, tapi emang rumus kimianya yang gede banget jadi beda pembulatan dikit bakal jauh banget hasilnya.
Kalo dulu soal latihannya cuma ngitung berat molekul senyawa, sekarang udah ga jamannya lagi. Ngitung berat molekul iya, tapi tugasnya ga cuma ngitung berat molekul bulet-bulet gitu aja ga ada lanjutannya. Sekarang soal latihannya makin aneh-aneh aja. Praktikumnya juga makin ribet.
Aku sering denger orang bilang "Setelah praktikum minum susu ya buat menetralisir bahan kimia yang kita hirup". Di tingkat pertama aku udah tau jawabannya kenapa susu bisa menetralisir bahan kimia yang kita hirup. Kalo dijelasin di sini bakal panjang lah ya. Cuma aku ga pernah setuju soalnya selama di tingkat satu aku ngerasa ga ada bahan kimia berbahaya yang harus kita netralisir lha wong kita cuma mainan pake fehling A, B, benedict tollens, persis kayak jaman SMA. Paling cuma pas pake HCl pekat rada gatel gitu tangannya kena larutannya dikit sama pas praktikum sintesis aspirin yang aku rada syok sama bau-nya dan merasa kayak orang mau keracunan zat kimia-this is alay- wkwk.
Nah sekarang aku udah masuk tingkat 2 niiiih. Kemaren siang untuk pertama kalinya aku praktikum kimia anorganik. Dan siaul-nya baru pertama aku langsung dapet bagian yang mengharuskan berinteraksi dengan ammonia pekat.
Senyawa dengan rumus kimia NH4OH ini termasuk dalam basa keras. Jadi dia harus dinetralisir pake kunyit, air biasa, garam dapur (ini saran), karena air, garam dapur, dan kunyit mengandung ion H+, Na+, dan gugus -OR yang merupakan asam keras. Karena sesuai teori HSAB di Anorganik, Asam keras membentuk senyawa garam yang stabil dengan basa keras. Jadi bukan susu ya teman-teman. Dia ini larutan tak berwarna, stabil, titik lelehnya  -69.2°C, titik didihnya ga ada. Kalo di MSDS (Material Safety Data Sheet) ada tulisan  the substance is toxic to upper respiratory tract, skin, eyes. Dia juga eksplosif kalo bereaksi dengan logam berat seperti perak, seng dan asam halida. Senyawa ini bisa masuk ke tubuh melalui kulit, bisa juga dengan kontak mata, saluran pernafasan, dan pencernaan.
Dari semua data tadi, ada yang pengen tau baunya enggak? Asli ini ga bohong ya, setelah tutup botolnya dibuka, baunya langsung keluar dan nusuk di hidung alias menyengat banget. Ga cuma itu, pas baunya masuk ke hidung, seolah ada ikatan batin dengan mata, mataku langsung berair seperti mau nangis gitu wkwkw mungkin karena terlalu menyengat. Jadi saran buat yang praktikum pake larutan ini, jangan lupa pake banget pake tanda seru tiga kali BAWA MASKER SAMA LATEKS.
Sekian, terimakasih!

Sumber: http://www.sciencelab.com/msds.php?msdsId=9922918

Monday, August 11, 2014

DIPONEGORO CHEMISTRY COMPETITION 2014

Selamat malam duhai para mahasiswa pengangguran wkwkw
Malem ini aku cuma mau share info aja nih, yang punya adek, sodara, anak, cucu, sepupu masih SMA boleh dong dikasih tauuu...

Kabar gembira bagi kalian adik-adik yang duduk di bangku SMA-MA/sederajat! Himpunan Mahasiswa Kimia Undip mempersembahkan serangkaian kegiatan kompetisi pada acara Diponegoro Chemistry Competition 2014 (DCC 2014). DCC tahun ini dengan tema "Open Your Mind and Show Your Passion to be Great Generation" berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Serangkaian kegiatan DCC tahun ini meliputi :
1. Olimpiade Kimia tingkat SMA-MA se-Jawa
* Pendaftaran olimpiade kimia dibuka mulai tgl 11 agustus 2014-8 november 2014 baik melalui sms ataupun melalui online blog.
2. Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional tingkat SMA-MA
* Untuk pendaftaran LKTI dapat dilakukan mulai tgl 15 Agustus-15 September 2014
3. Workshop guru dengan tema "Peningkatan Profesionalisme Guru Melalui Penerapan Ilmu Sains"
* Untuk pendaftaran workshop guru dapat dilakukan mulai tgl 15 Agustus-8 November 2014 baik melalui sms maupun online blog
4. 9th Joint Conference on Chemistry (Seminar Internasional dengan tema "Green Chemistry")
Pastikan kalian ikut berpartisipasi dalam acara ini. Jangan lewatkan kesempatan menjadi siswa berprestasi. Nantikan info selanjutnya dari kami.
Untuk info lebih lanjut bisa dilihat juga di twitter dan blog DCC Kimia Undip :
https://twitter.com/DCCKIMIAUNDIP
http://d-chemistrycompetition.blogspot.com/
Contact Person :
Zakkiyyah +6285732585477
Dhanu +6285717978709

Jangan sampai ketinggalan pokoknya ya!
Maaciw, selamat menikmati sisa-sisa liburan hehehe 
Peluk kecup mesra muti! {} :* hahaha JANGAN DIKIRA GENIT!

Sunday, June 12, 2011

ELECTROLYT AND NON-ELECTROLYT SOLUTION

Purpose :
To test the electrical conductivity of a solution

Tools and Materials :

1. Well water

2. Alcohol / Ethanol

3. Orange water / Citrate acid

4. Air belimbing / Vitamin C Ascorbic acid

5. Detergen solution / Phosphate acid

6. NaCl solution

7. Sugar solution

8. Battery

9. Wire

10. Dioda LED / Small lamp

11. Small box

12. Zinc

13. Lakban

14. Scissors

15. Cutter

Steps of work :

1. Prepare those tools and materials.

2. Arrange the battery, wire, small lamp, zinc, and small box so that it can be used as electrical conduvtivity tester. (Look at the picture below !)


3. Test the solution which has been prepared by putting the end of wire into the solution.

4. Observe what will happened with the end of wire and the lamp.

5. Note your observation results, make the analysis and conclude the observation result.

Data Analysis :

1. Well water - None- lamp is Off- There’s a bubble- Weak electrolyt

2. Alcohol -C2H5OH - lamp is Off -There,s no bubble -Non electrolyt

3. Orange water- C6H8O7 - lamp is On -There’s a bubble -Strong electrolyt

4. Belimbing water -None -lamp is On -There’s a bubble -Strong electrolyt

5. Detergen -H3PO4 -lamp is Off- There’s a bubble -Weak electrolyt

6. Table salt -NaCl -lamp is On -There’s a bubble- Strong electrolyt

7. Sugar- C12H22O11-lamp is Off- There’s no bubble- Non electrolyt

Conclusion :

After we did the observation, we know that orange water, belimbing water, and table salt are strong electrolyt solution because when we put the end of wire into the solution there are many gas bubbles near the end of wire and the lamp could be on. Meanwhile, well water and detergen classified as weak electrolyt solution because when we put the end of wire into the solution, the lamp didn’t turn on, but there are many gas bubbles near the end of wire. While alcohol and sugar solution classified as non-electrolyt solution because when we put the end of wire into the solution the lamp didn’t turn on and there isn’t gas bubbles near the end of wire.

Thursday, July 22, 2010

All About Molecule

What is a Molecule?

Molecules are small particles that make up all living and non-living things. They are made up of even tinier particles called atoms. Molecules in living things are made from only about 25 of more than 100 known atoms in the universe. Molecules are made from as few as two atoms to hundreds of millions of atoms.

Molecules are so small that there are more molecules in your body than there are stars in the universe!

What's so special about molecules in your body and in other living things? Each molecule has a unique shape that allows it to interact with other molecules. The interactions between molecules let us as well as bacteria, elephants, broccoli and other living things move, sense, reproduce and do the things that keep all living creatures alive.

Show Me The Molecules!
Here are just a few samples of molecules :

Acetaminophen
Sold as TylenolTM, this has a similar shape to another pain-killer, aspirin. They both act in a similar way to reduce pain and fever. It is comprised of:
C8H9O2N
8 black carbon atoms
9 white hydrogen atoms
2 red oxygen atoms
1 blue nitrogen atom

Aspirin
Chemists learned to make aspirin by studying a similar pain-killing molecule discovered in willow trees.
C9H8O4
9 black carbon atoms
8 white hydrogen atoms
4 red oxygen atoms

Aspartame
Sold as Nutrasweet,TM aspartame is an artificial sweetener used in sodas. It tastes a hundred times sweeter than sucrose and contains no calories.
C14H18O5N2
14 black carbon atoms
18 white hydrogen atoms
5 red oxygen atoms
2 blue nitrogen atoms

Carbon Dioxide
Less than 1% of the air is carbon dioxide, but it is essential for life. Plants use carbon dioxide to build energy-rich molecules.
CO2
1 black carbon atom
2 red oxygen atoms

Nicotine
Nicotine is in cigarette tobacco. It interacts with receptors in our brain and activates nerve cells. It is addictive and a poison.
C10H14N2
10 black carbon atoms
14 white hydrogen atoms
2 blue nitrogen atoms

Serotonin
Serotonin is one of many molecules our brain cells use to pass information to each other. It regulates our moods and sleep patterns.
C10H12ON2
10 black carbon atoms
12 white hydrogen atoms
1 red oxygen atom
2 blue nitrogen atoms

Silk
Spiders and silkmoths make silk for their webs and cocoons. Silk threads are stored in a silk gland, and dry and harden as they are spun.
C10H18O5N4
10 black carbon atoms
18 white hydrogen atoms
5 red oxygen atoms
4 blue nitrogen atoms

Trimethylamine
Trimethylamine makes some things stink. Rotten fish, and sometimes dogs, smell bad because of this molecule.
C3H9N
3 black carbon atoms
9 white hydrogen atoms
1 blue nitrogen atom

Tuesday, March 23, 2010

All Aboutt Narkoba

Narkoba adalah singkatan dari Narkotika, Alkohol, dan Obat-obat berbahaya. Kadang disebut juga Napza(Narkotika, Psikotropika, dan Zat Aditif). Zat-zat tersebut dapat membuat berbagai efek samping seperti Halusinasi, ketagihan, dan efek psikologi lainnya. Cara penggunaan bisa melalui suntikan, dimakan, dihisap, atau dihirup. Contoh zat-zat berbahaya yang dikonsumi dengan cara dihisap adalah Opium yang menggunakan pipa hisapan.

Zat-zat berbahaya tersebut tergolong menjadi;
• Narkotika
• Psikotropika
• Zat-zat Adiktif

Narkotika
Narkotika berasal dari bahasa Inggris "narcotics" yang artinya obat bius. Narkotika adalah bahan yang berasal dari 3 jenis tanaman Papaper Somniferum (Candu), Erythroxyion coca (kokain), dan cannabis sativa (ganja) baik murni maupun bentuk campuran. Cara kerjanya mempengaruhi susunan syaraf yang dapat membuat kita tidak merasakan apa-apa, bahkan bila bagian tubuh kita disakiti sekalipun. Jenis-jenisnya adalah:
• Ganja atau Cannabis(kanabis) atau Marijuana/Marihuana/Mariyuana
• Heroin atau Putaw
• Morfin
• Kokain
• Opium atau Opioid atau Opiat atau Candu
• Codein atau Kodein
• Methadone (MTD)
• LSD atau Lysergic Acid atau Acid atau Trips atau Tabs
• PC
• mescalin
• barbiturat
• Demerol atau Petidin atau Pethidina
• Dektropropoksiven
• Hashish (Berbentuk tepung dan warnanya hitam. Ia dinikmati dengan cara diisap atau dimakan. Narkotika jenis yang kedua ini dikatakan agak tidak berbahaya hanya karena jarang membawa kematian)

Psikotropika
Psikotropika adalah bahan lain yang tidak mengandung narkotika, merupakan zat buatan atau hasil rekayasa yang dibuat dengan mengatur struktur kimia. Mempengaruhi atau mengubah keadaan mental dan tingkah laku pemakainya. Jenis-jenisnya adalah:
• Ekstasi atau Inex atau Metamphetamines
• Demerol
• Speed
• Angel Dust
• Shabu-shabu(Sabu/Syabu/ICE)
• Sedatif-Hipnotik(Benzodiazepin/BDZ), BK, Lexo, MG, Rohip, Dum
• Megadon
• Nipam

Jenis Psikotropika juga sering dikaitkan dengan istilah Amfetamin, dimana Amfetamin ada 2 jenis yaitu MDMA (metil dioksi metamfetamin) dikenal dengan nama ekstasi. Nama lain fantacy pils, inex. Kemudian jenis lain adalah Metamfetamin yang bekerja lebih lama dibanding MDMA (dapat mencapai 12 jam) dan efek halusinasinya lebih kuat. Nama lainnya shabu, SS, ice.

Zat Adiktif
Zat adiktif adalah zat-zat yang bisa membuat ketagihan jika dikonsumsi secara rutin.
• Alkohol
• Nikotin
• Kafein
• Zat Desainer


Jenis-jenis Narkoba


Pada era globalisasi ini, banyak yang dihadapi oleh negara baik negara maju maupun negara berkembang semakin banyak masalah tak tekecuali dengan negara kita. Salah satu masalah yang hingga saat ini di banyak negara merupakan masalah serius adalah masalah narkoba di Indonesia, masalah ini sangat mengkhawatirkan karena sudah memasuki sekolah - sekolah, kampus bahkan orang - orang yang sudah mempunyai pekerjaan mapan dapat terpengaruh penggunaan narkoba.Saat ini tidak ada satu kecamatan pun di Indonesia yang terbebas dari narkoba.

Narkoba adalah suatu zat, yang jika dimasukkan ke dalam tubuh, akan mempengaruhi fungsi fisik dan/atau psikologis (kecuali makanan, air atau oksigen). (WHO, 1982)

Narkoba adalah singkatan dari Narkotika, Psikotropika, Bahan/zat adiktif yang merupakan obat-obat yang sangat berbahaya untuk di salah gunakan.(BNN, 2003)

1. Narkotika
Adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menimbulkan pengaruh tertentu bagi penggunanya

Pengaruh tersebut berupa pembiusan, hilangnya rasa sakit, rangsangan semangat , halusinasi atau timbulnya khayalan yang menyebabkan efek ketergantungan bagi pemakainya.
Macam-macam Narkotika
a. Opioid
Opioid atau opiat berasal dari kata opium, jus dari bunga opium.
- Heroin termasuk kelompok opiat
- Opium disaripatikan dari opium poppy(papaver somniferum) & disuling untuk membuat morfin, kodein & heroin (1847)
- Opium digunakan selama berabad-abad sebagai penghilang rasa sakit dan untuk kenikmatan (mencegah batuk, diare, dsb.)

Heroin adalah obat bius yang sangat mudah membuat seseorang kecanduan karna efeknya sangat kuat. Obat ini bisa di temukan dalam bentuk pil, bubuk, dan juga dalam cairan.
Heroin memberikan efek yang sangat cepat terhadap si pengguna, dan itu bisa secara fisik maupun mental. Dan jika orang itu berhenti mengkonsumsi heroin, dia akan mengalami rasa sakit yang berkesinambungan/sakaw/ gejala putus obat.

Heroin mempunyai kekuatan yang dua kali lebih kuat dari morfin(sering digunakan untuk medikasi) dan merupakan jenis opiat yang paling sering disalahgunakan orang di Indonesia pada akhir - akhir ini
Cara penggunaan heroin yang disuntikkan dapat memicu terjadinya penularan HIV/AIDS dan hepatitis C. Biasanya disebabkan oleh penggunaan jarum suntik dan peralatan lainnya secara bersamaan.


- Codein
Codein termasuk garam / turunan dari opium / candu. Efek codein lebih lemah daripada heroin, dan potensinya untuk menimbulkan ketergantungaan rendah. Biasanya dijual dalam bentuk pil atau cairan jernih.Codein sering juga digunakan sebagai obat batuk untuk batuk yang kronis. Pembeliannya pun harus dengan resep dokter.

- Demerol
Nama lainnya adalah Demerol adalah pethidina. Demerol dijual dalam bentuk pil dan cairan tidak berwarna. Demerol sering juga digunakan untuk pengobatan.


b. Kokain
Kokain adalah salah satu zat adiktif yang sering disalahgunakan. Kokain merupakan alkaloid yang didapatkan dari tanaman belukar Erythroxylon coca, yang berasal dari Amerika Selatan, dimana daun dari tanaman belukar ini biasanya dikunyah-kunyah oleh penduduk setempat untuk mendapatkan efek stimulan, seperti untuk meningkatkan daya tahan, stamina, mengurangi kelelahan, rasa lapar dan untuk memberikan efek eforia.

Dampak jangka pendek lain penggunaan kokain adalah depresi, paranoid, serangan jantung, kejang, stroke dan psikosis

c. Cannabis/ganja/cimenk
Semua bagian dari tanaman ini mengandung kanabinoid psikoaktif. Tanaman ganja biasanya dipotong, dikeringkan, dipotong kecil - kecil dan digulung menjadi rokok disebut joints(di Indonesia disebut pocong). Akan mengikat pikiran dan dapat membuatmu menjadi ketagihan.
Bentuk yang paling poten berasal dari sari tanaman ganja yang dikeringkan dan berwarna coklat-hitam yang disebut hashish atau hash.
Ganja dikenal dapat memicu psikosis, terutama bagi mereka yang memiliki latar belakang (gen) schizophrenia. Ganja juga bisa memicu dan mencampuradukkan antara kecemasan dan depresi.

Asap ganja mengandung tar 3 kali lebih banyak dan karbonmonoksida 5 kali lebih banyak daripada rokok biasa.

THC(delta-9-tetrahydrocannabinol) disimpan di dalam lemak pada tubuh dan dapat dideteksi sampai enam minggu setelah memakai.


2. Psikotropika
Zat/obat yang dapat menurunkan aktivitas otak atau merangsang susunan syaraf pusat dan menimbulkan kelainan perilaku, kadang-kadang disertai dengan timbulnya halusinasi (gangguan persepsi visual dan pendengaran), ilusi, gangguan cara berpikir, perubahan alam perasaan.
Jenis-jenis yang termasuk psikotropika
- Ecstasy/Ineks
Ecstasy (methylen dioxy methamphetamine)/MDMA adalah salah satu jenis narkoba yang di buat secara ilegal di sebuah laboratorium dalam bentuk tablet.
Ekstasi akan mendorong tubuh untuk melakukan aktivitas yang melampaui batas
maksimum dari kekuatan tubuh itu sendiri. Kekurangan cairan tubuh dapat terjadi sebagai akibat dari pengerahan tenaga yang tinggi dan lama, yang sering menyebabkan kematian.
Zat-zat kimia yang berbahaya sering dicampur dalam tablet atau kapsul ecstasy.

Zat-zat ini justru seringkali lebih berbahaya dibandingkan kandungan ecstasy yang ada. Ecstasy ini mempengaruhi reseptor dopamin di otak sehingga bila efek zat ini habis dapat menimbulkan depresi dan paranoid.

- Shabu-shabu
Nama kimianya adalah methamphetamine. Berbentuk kristal seperti gula atau bumbu penyedap masakan. Obat ini berbentuk kristal maupun tablet, tidak mempunyai warna maupun bau

Obat ini mempunyai pengaruh yang kuat terhadap syaraf diantaranya :
~ Merasa nikmat, eforia, waspada, enerjik, sosial & percaya diri (bila digunakan lebih dari biasanya).
~ Agitasi(mengamuk), agresi(menyerang), cemas, panik.
~ Mual, berkeringat, geraham lengket, gigi terus mengunyah.
~ Meningkatkan perilaku berisiko.
~ Kehilangan nafsu makan.
~ Susah tidur.
~ Gangguan jiwa berat.
~ Paranoid dan depresi.